Siapa Bilang Perempuan Nggak Bisa Memimpin? Ini Buktinya!
Ketidaksetaraan gender kerap kali menempatkan perempuan di posisi yang kurang menguntungkan. Terutama bagi perempuan yang berkarir ataupun menempuh pendidikan tinggi. Mereka sering diremehkan dan dianggap kurang kompeten dalam pekerjaannya karena punya peran ganda sebagai ibu atau istri yang juga harus diutamakan. Akibatnya, dengan stigma tersebut, perempuan sulit mengoptimalisasi potensi dalam diri.
Melihat fenomena ini, Unilever Indonesia dan Wolipop menggelar webinar bertajuk “'When Women are Empowered, Everyone Benefits” pada Jumat, 31 April 2023 kemarin. Webinar ini dihadiri oleh para pakar seperti Irma Gustiana selaku Psikolog dan Founder Klinik ruangtumbuh.id, Samira Shihab selaku CEO & CoFounder of Tinkerlust, CoFounder of Stellar Women, dan Kristy Nelwan sebagai Head of Communication and Chair of Equity Diversity & Inclusion Board Unilever Indonesia.
Ketiga wanita inspiratif ini mengupas tuntas persoalan dan stigma yang melekat pada perempuan khususnya yang berkarir dan pentingnya gender equity. Melalui penjelasannya, Irma Gustiana mengatakan bahwa equity merupakan suatu usaha mewujudkan kesetaraan gender dengan memperhatikan latar belakang seseorang. Sehingga, tiap individu dapat berkembang sesuai dengan kebutuhannya.
Pentingnya gender equity serupa didukung oleh Kristy yang mengemban tugas sebagai pemimpin di Unilever. Berdasarkan pengalamannya, gender equity dapat menjadi solusi dalam mengubah stigma terhadap ibu bekerja. Kristy juga menambahkan bahwa banyaknya stigma yang melekat, termasuk di dunia kerja, membuat perempuan membatasi dirinya sendiri. Salah satunya, stigma yang menyebut perempuan tidak bisa menjadi pemimpin di dunia kerja
Samira juga menjelaskan pentingnya relasi, sumber daya, mentor, dan pelatihan untuk para perempuan agar lebih berdaya dan bisa mewujudkan equity. Adapun di bisnisnya sendiri, 95% pekerja di Stellar Women merupakan perempuan, begitupun dengan Tinkerlust.
"Kita (Tinkerlust) adalah product for women, jadi waktu merekrut kita mengutamakan tim yang mengerti masalah perempuan," sebutnya
Jadi, untuk kamu para perempuan hebat di luar sana, jangan menyerah ya. Yuk lawan bersama stigma buruk yang diberikan kepada perempuan dan jadi #VersiTerbaikmu!