Kenali Perbedaan RAB dan BOQ yang Perlu Kamu Ketahui
BOQ dan RAB merupakan dua istilah yang seringkali digunakan dalam dunia bisnis. Namun, mungkin bagi beberapa orang istilah BOQ masih terasa baru di telinga mereka. Meskipun sering dikatakan mirip, BOQ dan RAB punya perbedaan signifikan lho detikers, yuk simak penjelasannya di bawah ini!
Arti BOQ
BOQ merupakan singkatan dari Bill of Quantity. BOQ lebih mengacu pada sebuah daftar/list terperinci yang berisi kuantitas kebutuhan produksi, proses produksi, design, proses distribusi, dan pemasaran.
Arti RAB
RAB sendiri merupakan singkatan dari Rencana Anggaran Biaya. Dibandingkan BOQ, RAB biasanya disusun oleh perseorangan atau perusahaan untuk mendapatkan sponsor serta tender. Hal-hal yang tercakup di dalamnya lebih spesifik seperti bahan baku, proses produksi, hingga upah dan kebutuhan tenaga kerja yang bertugas.
Perbedaan BOQ dan RAB
Pada intinya perbedaan BOQ dan RAB adalah RAB memiliki daftar kebutuhan yang lebih terperinci dibandingkan BOQ. Meskipun begitu, keduanya sama-sama penting dalam aktivitas produksi dan project.
Jika BOQ hanya mencantumkan kebutuhan produksi, maka RAB lebih terperinci karena terdapat detail harga satuan kebutuhan produksi dan sifatnya mengikat. Keduanya harus disusun secara cermat dan tepat agar menjadi acuan kebutuhan biaya selama sebuah project berlangsung.
Tips dalam menyusun RAB dan BOQ
1. Pahami tujuan, timeline, dan item yang dibutuhkan agar project kamu bisa berjalan
2. Pastikan skala prioritas kebutuhan yang wajib ada untuk dimasukkan dalam berkas ini
3. Hitung dan perhatikan dengan baik jumlah kebutuhan satuan item yang dibutuhkan
4. Pastikan melakukan riset harga sehingga harga yang dicantumkan adalah harga terbaik
5. Lakukan evaluasi bersama tim sebelum mengajukan RAB dan BOQ yang final
Tidak terlalu sulit dalam membedakan RAB dan BOQ kan detikers? Agar project kamu berjalan lancar, ketahui juga pentingnya media partner dalam project kamu!